
Ciri-Ciri Tanaman Sirsak
Daun :
– Bentuk : Lonjong, berbentuk elips, dengan ujung meruncing.
– Ukuran : Panjang sekitar 6-18 cm dan lebar 2-7 cm.
– Permukaan : Licin, mengkilap di bagian atas, hijau tua.
– Aroma : Aromanya khas ketika diremas.
Batang :
– Warna : Cokelat keabu-abuan.
– Tekstur : Kasar dengan kulit yang retak-retak.
– Ukuran : Dapat tumbuh hingga 8-12 meter tinggi.
Buah :
– Bentuk : Oval hingga lonjong, kadang sedikit melengkung.
– Ukuran : Panjang sekitar 20-30 cm dan diameter sekitar 15 cm.
– Kulit : Hijau dengan duri lembut yang menonjol.
– Daging Buah : Putih, lembut, berserat, dan berair dengan rasa manis-asam.
– Biji : Banyak, berwarna coklat tua atau hitam, berbentuk lonjong.
Hidup :
– Habitat : Tumbuh di daerah tropis, memerlukan banyak sinar matahari dan curah hujan yang cukup.
– Ketinggian : Dapat tumbuh dari dataran rendah hingga ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut.
Nama Latin :
– Nama Latin : Annona muricata
Latar Belakang :
Tanaman sirsak berasal dari daerah tropis di Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Sekarang, sirsak banyak ditanam di berbagai daerah tropis di seluruh dunia, termasuk di Asia Tenggara dan Afrika.
Struktur Taksonomi :
1. Division : Magnoliophyta
2. Class : Magnoliopsida
3. Subclass : Magnoliidae
4. Family : Annonaceae
5. Genus: Annona
6. Species: Annona muricata
Tanaman sirsak dikenal tidak hanya karena buahnya yang lezat, tetapi juga karena berbagai manfaat kesehatannya. Daun, buah, dan biji sirsak sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit.